Graphic Organizer as a Media to Improve Scientific Article Writing Skills for MTs. Students Fathul Huda Blitar

Syafi'un Anam; Arik Susanti; Prima Vidya Asteria; Ika Anggun Camelia

Authors

Syafi'un Anam Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Surabaya, Surabaya, Indonesia Author https://orcid.org/0000-0002-4687-856X
Arik Susanti Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Surabaya, Surabaya, Indonesia Author https://orcid.org/0000-0001-9947-6284
Prima Vidya Asteria Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Surabaya, Surabaya, Indonesia Author https://orcid.org/0000-0001-5288-6198
Ika Anggun Camelia Program Studi Pendidikan Seni Rupa, Fakultas Bahasa dan Seni, Universitas Negeri Surabaya, Surabaya, Indonesia Author https://orcid.org/0000-0002-8674-7222

Keywords:

graphic organizer, MTs. Fathul Huda, scientific writing

Abstract

Madrasah Tsanawiyah Fathul Huda is a research-oriented school in Blitar that prioritizes scientific writing among its students. Students and santri are encouraged to generate innovative ideas and offer simple solutions to real-world problems. One effective approach is through writing scientific articles. This process enhances four key skills: critical thinking and problem-solving, creativity, communication, and collaboration. To support this, training in scientific article writing was conducted, providing students with a solid foundation in developing scientific papers aligned with their KTI (Scientific Writing) activities. The training method involved several stages: preparing a baseline, conducting activities, and evaluating outcomes. Graphic organizers were used as an essential pre-writing tool to map and expand ideas effectively. Students were grouped into teams of three and collaboratively developed articles, following the structured steps of idea design using graphic organizers. As a result, students successfully integrated visual aids, language, content, and logical thinking, utilizing flow diagrams to enhance their scientific writing. The students showed great enthusiasm for using graphic organizers, and the program received strong support from both the school and parents, emphasizing its positive impact on developing scientific writing skills.

References

Asy’arie, B. F. (2023). Konsep dasar inovasi pendidikan dan pembelajaran pendidikan agama Islam. DIMAR: Jurnal Pendidikan Islam, 5(1), 85–105. https://doi.org/10.58577/dimar.v5i1.105

Baxendell, B. (2003). “Consistent, coherent, creative the three c’s of graphic organizers,” Teaching exceptional children, 35(3), 46-48.

Ciullo, S., & Reutebuch, C. (2013). Computer–based graphic organizers for students with LD: A systematic review of literature. Learning Disabilities Research & Practice, 28(4), 196-210.

Hamzah, I., Wahyudin, A. Y., Oktaviani, L., Aldino, A. A., Alfathaan, M., & Julius, A. (2022). Pendampingan pembelajaran public speaking bagi siswa-siswi MAN 1 Lampung Tengah. Jurnal Widya Laksmi: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(2), 76-81.

Herawati, A. (2022). Penerapan Strategi Graphic Organizer Venn Diagram untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Teks Laporan Hasil Observasi. Ideguru: Jurnal Karya Ilmiah Guru, 7(2), 221-228.

Jayanti, M.D., & Muharomah, S. (2021). Penetapan media literasi graphic organizer (go) sebagai upaya pembelajaran materi teks pada siswa. Deiksis, 13(1), 65.

Karlina, D. A. (2020). Meningkatkan kompetensi guru melalui karya tulis ilmiah untuk menyongsong era revolusi industri 4.0. Jurnal Pasca Dharma Pengabdian Masyarakat, 1(1), 6-9.

Kurniaman, O., Noviana, E., & Marwan, A. (2021). Penggunaan Media Graphic Organizer untuk Meningkatkan Kemampuan Siswa dalam Berpikir Kritis dalam Membaca. ELSE (Elementary School Education Journal): Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Sekolah Dasar, 5(1), 79-87.

Lailiyah, N., Pitoyo, A., Sujarwoko, Rahmayantis, M. D., Waryanti, E., Sasongko, S. D., Sardjono, Puspitoningrum, E., Muarifin., Gigik, Y. R., & Putri, F. A. (2024). Membangun kecakapan di era digital melalui pelatihan pengembangan kurikulum merdeka belajar. DIMAR Jurnal Pengabdian Masyarakat, 1(1), 9-17.

Leo, S. (2017). Mencerahkan bakat menulis. Gramedia Pustaka Utama.

Lubis, F., Silaban, A. F., Siregar, A. S. A. J., Girsang, A. A., Situmorang, D. N. B., Purba, G. S. A., Siregar, N. A., & Devi, T. A. (2023). Analisis pentingnya parafrase pada penulisan artikel ilmiah sebagai upaya menghindari plagiarisme. Jurnal Pendidikan Non Formal, 1(2), 9. https://doi.org/10.47134/ipn.vli2.150

Mahtari, S., Nur, M., & Tukiran, T. (2016). Pengembangan prototipe buku guru dan buku siswa ipa dengan penemuan terbimbing untuk melatihkan kreativitas ilmiah siswa SMP. JPPS (Jurnal Penelitian Pendidikan Sains), 5(2), 924-930.

Manik, E. (2020). Visual basic 6.0 untuk media pembelajaran interaktif. LPPM UHN Press.

Marlena, N., Dwijayanti, R., Patrikha, F. D., & Parjono, P. (2017). Pelatihan penulisan karya tulis ilmiah (KTI) bagi guru SMA Swasta di Sidoarjo. Jurnal Abdi: Media pengabdian kepada masyarakat, 2(2), 45-50.

Egan, M. (1999). “Reflections on effective use of graphic organizer’s,” Journal of Adolescent & Adult Literacy, 42(8), 641-645.

Noviyanti, S., Ansoriyah, S., & Tajuddin, S. (2023). Peran gaya bahasa dalam membangun wacana pada novel rasa karya Tere Liye: Kajian Stilistika. Jurnal Onoma: Pendidikan, Bahasa, dan Sastra, 9(2), 1226-1244.

Patandung, Y., & Panggua, S. (2022). Analisis masalah-masalah pendidikan dan tantangan pendidikan nasional. Jurnal Sinestesia, 12(2), 794-805.

Pramesti, I., Gafur, A., & Ibrahim, R. (2023). Pelatihan penulisan karya ilmiah pada mahasiswa TPK untuk terampil dan kreatif menulis. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Nusantara. JPkMN), 4(3), 2293-3398.

Putri, A. S., & Uyun, Q. (2017). Hubungan tawakal dan resiliensi pada santri remaja penghafal al quran di Yogyakarta. Jurnal Psikologi Islam, 4(1), 77-87.

Rahmi, A., & Damri, D. (2021). Meningkatkan keterampilan menulis kalimat sederhana melalui media buku halus kasar bagi anak disgrafia di sekolah dasar. Jurnal Basicedu, 5(6), 5305-5312.

Rahmi, A., & Sari, A. W. (2022). Pelatihan menulis karya ilmiah sebagai kegiatan ekstrakurikuler di MTsN 5 Kota Padang. Pelita: Jurnal Pengabdian Kepada ..., 2(1), 9-13. http://journal.kualitama.com/index.php/pelita/article/view/122

Retnaningsih, E. (2024). Capaian kinerja laboratorium sebagai baseline penyusunan renstra laboratorium dengan metode statistik deskriptif. MARAS: Jurnal Penelitian Multidisiplin, 2(3), 1512-1521.

Rosyida, F. A., Hanifah, K., Latif, M. S., & Abidin, M. (2024). Strategi mahasiswa dalam penyusunan karya tulis ilmiah di pascasarjana UIN Malang. Journal of Education Research, 5(2), 2301–1312. https://doi.org/10.37985/jer.v5i2.998

Rukmini, R. D., Daheri, M., Warlizasusi, J., & Sumarto, S. (2024). Peran monitoring pembelajaran dalam meningkatkan efektifitas pengajaran pendidikan agama Islam di sekolah menengah. Indonesian Journal of Multidisciplinary on Social and Technology, 2(3), 6-10.

Rustantono, H. H., & Fatimatuzzahro, L. (2022). Pengaruh penggunaan handphone terhadap interaksi sosial santri putri di pondok pesantren Miftahul Huda IV Mojosari Kabupaten Malang. Jurnal Pendidikan Edutama, 9(1), 183-192.

Sulsilawati, E., & Usman, U. (2021). Pengaruh penggunaan media YouTube terhadap keterampilan menulis teks prosedur. Indonesia: Jurnal Pembelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia, 2(1), 1-6.

Yuliati, A. (2019). Sosialisasi penulisan referensi dalam karya tulis ilmiah bagi mahasiswa. Jurnal Pengabdian Masyarakat Khatulistiwa, 2(2), 60-69.

Yunita, E., Sinurat, H. P., & Sumanti, R. (2021). Tantangan plagiarisme dalam budaya penulisan karya tulis ilmiah. Jurnal Transformasi Administrasi, 11(02), 139-150.